Sunday, September 11, 2011

Kekangan

musibah untuk di rungut
menyesakkan hati yang hitam
terkenang dengan kerutan dahi
menjadi penghalang 1001 langkah

jemari dirapat meraup muka
menunduk merapat ke tanah
bayangan kelam tiada noktah
gelenglah kononya pasrah

jadikan hikmah bukan musibah
lapang berfikir fungsilah hati
dikenang sambil memuji Ilahi
1001 langkah terus dicari

tangan di tadah jemari bersatu
mendongak kelangit harap petunjuk
titik ditambah menambah cerita
senyum nantilah hikmahnya tiba

Sunday, August 15, 2010

kabus dan sirna

...Dalam merawan hiba
Pergi dan hilang sesuatu berharga
Yang belum pun menjadi milik
Peribadiku semalam
...




Saturday, February 20, 2010

pada apa

pada apa kita patut sandarkan cinta?
pada apa kita patut ciptakan kaseh?
pada apa kita patut lepaskan rindu?
pada apa kita patut luahkan sayang?

pada haq? pada insan? pada diri?




Monday, November 23, 2009

Perjalanan Menuju Pengabadian

Dalam perjalanan menuju pengabadian, aku didatangi dengan kesusahan kesusahan, aku ditemani dengan kegembiraan kegembiraan.. Yang semuanya menyatu menjadi satu yang pula mengikuti perjalananku dalam menuju pengabadian.

Bukan aku meluahkan lelah dan bukan juga meraih simpati, cuma aku bimbang apa bisa aku tetap berdiri teguh mempertahankan setiap keinginan dan kewajibanku dalam perjalanan ini.

Di kiri kananku memanggil manggil merayu rayu meraih perhatianku, aku juga begitu, cuba memanggil, cuba merayu dan cuba meraih perhatian. Namun adakah aku diperhatikan?

Lewat perjalanan ini, aku merasai ada sesuatu kenikmatan yang tidakku faham pengertiannya. Aku telah cuba mendalami isi hatinya namun kesamaran yang mampu aku miliki. Bukan kepastian bukan juga pengertian.

Perjalanan abadi merayu aku melepas pepohon rendang tetapi berduri.. meninggalkan haruman bunga namun beracun.. Perjalanan abadi mempersilakan aku dengan sebentang permaidani baldu berwarna putih yang lembutnya sehingga mampu dibuai mimpi indah.. Perjalanan abadi menemukan aku dengan para malaikat dan para syaitan..

Telah lama aku berjalan dan di lewat perjalanan ini, dengan setiap rasa kesyukuran kerna menemukan aku sama pemimpin kecil lalu ku mohon agar jangan dirampas pemimpin kecil ini, memilih bersama para malaikat dan ingin sekali berjalan di permaidani baldu putih.. Semoga di akhir perjalanan menuju pengabadian, pemimpin kecil, para malaikat dan permaidani baldu putih masih bisa bersama dan menanti,

Hingga kita bertemu di hujung perjalanan membawa kepada pengabadian..

*bintang~

Friday, November 20, 2009

Sakit

Sayup kedengaran jeritan lemahmu..
Meluluhkan seluruh jiwa dan ragaku..
Keperitan yang kau rasakan..
Aku ingin turut merasa..
Demi Tuhan, hati kecil ini terguris..
Namun apakan dayaku..
Tiada kuasa dalam genggaman..
Sabarlah
Redhalah
Setiap kesakitan pasti ada kesembuhan..

*bintang~

mahu kamu

andai jiwa sulitku ingin dibelai..
yang kumahu hanya belaian darimu..
hanya kamu..~

*bintang~

Wednesday, November 18, 2009

hidup ku berubah warnanya

aku berjalan, aku melihat.. itu lah nyata..
aku berjalan lagi, aku melihat.. itu lah sedar..
aku terdiam, aku membisu.. pada aku, oh! rupanya banyak lagi perlu aku kutip..
perlu aku kumpulkan..

ya! mungkin tidak untuk aku gunakan..
tapi untuk aku adaptasikan bersama.. kenapa tidak..
keliling aku kaca jernih, aku boleh melihat menerusinya..
aku juga boleh melihat diri aku..

tapi aku tak boleh kemana-mana..
apa ikhtiar aku? apa rancangan aku?
berapa banyak lagi perlu aku lihat?

dunia aku semakin berubah warna..
bertambah hijaunya, memekak merahnya, berseri jingganya..
makin ia menjadi, makin pekat lah hitamnya..
dimana perlu aku curahkan putih?

dalam hati.



Monday, October 26, 2009

Persoalan persoalan itu

Buka mata
dan lihatlah
elemen elemen mana yang penting buatmu

Pejam mata
dan lihatlah
elemen elemen mana yang perlu buatmu

Tarik nafas
dan lepaslah
tanda kau masih bernyawa

Liuk lentuk
pepohon rendang
Mampukah kau menikmatinya lagi

Deruan angin
indah terasa
Adakah besok bisa kunikmati kedinginannya lagi

Terik mentari
menitiskan peluh
namun tidak sepanas api neraka

Mengalir sungai
memberi sejuta kedinginan
Apakah ia bisa berhenti

Jadi dari setiap setiap persoalan hati
Ku ingin sekali bertemu jawapan hati

*bintang!~

Tuesday, October 20, 2009

Lagu RIndu

Ketika kau mainkan lagu rindu
Aku terpesona
Perlahan jiwaku terusik
Mengimbau kenangan kemesraan itu
Lagu rindu itu
Yang sering kunantikan
Lagu rindumu
Menyatu rasa rinduku
Membawa kita membuai batas waktu
Saat itu
Kerinduan membawa kita
Menuju langit ke tujuh
Mengharap secebis restu
Untuk menyatu..

*bintang~

sunyinya bunyi

Sunyi bicara
Namun ku faham kesunyianmu

Bunyi berdiam
Namun ku dengar bunyian itu

Setiap sesuatu meronta untuk difahami
Aku meronta untuk memahamimu
Yang aku butuh adalah diriku
Waktu itu sentiasa ada buat kita, buat semua

Aku yakin kalau kamu itu bisa
Mendengar setiap bunyi kesunyian hatiku
Maka dengan kamu, aku tiada gundah

Tanpamu Tanpa Kita

Ku susun jejak langkah
Demi mencari setiap persetujuan
Mencuba menggenggam janji
Melaksana impian bersama

5 hari tanpamu
5 hari tanpa cintamu
5 hari tanpa kisahmu
5 hari tiadanya kita

Kutemu damai kutemu indah
Ku kira detik ini sudah pasti
Kamu dan aku akan bersama semula
Menjadi KITA

.. KITA yang saling bercinta
.. KITA yang saling berkasih
.. KITA yang saling menyayang
.. KITA yang sering merindu

Ya, tanpamu, jiwaku merindu..~

*bintang~

Kerinduan

Lembayung senja menutup tirai
Kukira detik datangnya mentari esok
Megah layarnya deruan terderap
Ke mana arah tujunya
Ku lihat ke langit terbentang
Mentari kian menurun
Seperti pantasnya waktu
Seperti indahnya pelangi
Kan kurindu kamu
Di setiap hela nafasku..~

*bintang~

Thursday, October 15, 2009

tetamu mu

andaikan saja aku tetamu itu..
maka hidangkan aku air
yang bisa menghilangkan kedahagaanku..

*bintang~